Prof Bayu Taruna Widjaja Putra adalah Guru Besar Pertanian Presisi di Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Jember, Indonesia. Beliau merupakan lulusan Program Studi Teknik Pertanian Universitas Jember.  Beliau meraih gelar Master of Engineering (M.Eng) dan Doctor of Philosophy (Ph.D) dari Asian Institute of Technology (AIT), Thailand pada tahun 2013 dan 2017. Beliau memiliki spesialisasi di bidang teknologi pertanian presisi seperti Penginderaan Jauh, GIS, Jaringan Syaraf Tiruan, Pembelajaran Mesin, Visi Komputer, dan Pembelajaran Mendalam di Pertanian Komersial. 

http://bayu.staff.unej.ac.id 

Ibu Sutarsih adalah dosen pengolahan hasil pertanian di Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Jember. Ia bekerja di bidang kepakaran Rekayasa Hasil Pertanian, Teknik Pengolahan Pangan, Ilmu dan Teknologi Pangan, dan Teknologi Pasca Panen

Bapak Wahyu adalah Dosen Fakultas Pertanian dengan spesialisasi program Agroteknologi Universitas Jember. Penelitiannya berpusat pada pertanian presisi dan pertanian perkotaan, dengan fokus khusus pada pemanfaatan teknologi IoT dan pembelajaran mesin dalam instrumentasi pertanian dan agroindustri, termasuk energi dan mekanik. Beliau meraih gelar Sarjana Teknik Pertanian (S.T) dan Magister Pertanian (M.P) dari Universitas Jember, serta Magister Teknik (M.Eng) dari Universitas Chiang Mai, Thailand. Saat ini beliau sedang mengejar gelar PhD di Universitas Chiang Mai, memperluas keahliannya di bidang tersebut. Kontribusi akademisnya dapat ditemukan di ID Scopus-nya: 57223049216.

Bu Dian adalah seorang dosen di bidang Teknik Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Jember dengan keahlian khusus dalam pengolahan pangan, rekayasa pangan, pascapanen, dan produksi bersih. Beliau memiliki pengalaman luas dalam menerapkan teknologi untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas produk pertanian. Dengan latar belakang yang kuat dalam rekayasa pangan dan produksi bersih, Bu Dian aktif dalam mengembangkan inovasi teknologi untuk meningkatkan kualitas dan keamanan pangan, serta mengurangi dampak lingkungan dari proses produksi. Beliau meraih gelar Sarjana Teknologi Hasil Perairan (S.Si) dan Magister Ilmu Pangan di Institut Pertanian Bogor.

Bapak Akbar adalah seorang dosen di bidang Teknik Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Jember. Beliau meraih gelar Sarjana Teknikan Pertanian di Universitas Brawijaya dan menempuh S2 di Biosystems Engineering, Wageningen University and Research, The Netherlands. Fokus researchnya adalah pertanian berkelanjutan dan sistem pertanian terpadu.